Sangihe-Reportasemanado.com- Kadadima, sebuah destinasi wisata di Kepulauan Sangihe, menawarkan keindahan alam yang memikat dengan tiga air terjun berurutan yang membentuk alur Sungai Kadadima.
Pertama adalah Air Terjun Matei, yang memiliki ketinggian dan lebar masing-masing 30 meter. Dikelilingi hutan perawan, air terjun ini menghadirkan suasana sejuk dengan kicauan burung dan desiran angin basah. Danau yang terbentuk di bawah air terjun ini menyerupai samudera mini dengan kedalaman 5-7 meter dan luas 15 x 35 meter.
Air Terjun Elong, yang berarti “biru”, adalah air terjun kedua dengan ketinggian sekitar 15 meter dan danau alam dengan luas permukaan sekitar 30 x 30 meter. Danau ini sering digunakan sebagai tempat mandi oleh pengunjung. Mencapai Elong memerlukan perjuangan, melintasi tanjakan bebatuan alami yang memberikan tantangan dan pesona tersendiri. Jarak antara Air Terjun Matei dan Elong sekitar 150 meter.
Terakhir, Air Terjun Nahepese terletak sekitar 50 meter dari Elong. Nama Nahepese berarti “terjepit”, namun air terjun ini memiliki danau yang cukup luas dan digunakan sebagai tempat mandi. Fasilitas wisata di sekitar air terjun ini meliputi tiga buah shelter dan satu unit MCK dengan empat WC.
Desa Laine, tempat air terjun ini berada, juga terkenal dengan seni budaya Masamper dan Empat Wayer. Selain itu, terdapat tempat penambangan emas, potensi pertanian padi, dan budidaya ketang kenari. Bahkan, desa ini merupakan habitat buaya muara, menambah keunikan destinasi wisata ini.
Sumber : Buku Objek Daya tarik Wisata Kepulauan Sangihe
(Ryansengala)
