REPORTASEMANADO – Sulawesi Utara kembali dipercayakan sebagai tuan rumah pertemuan Dewan Gereja-Gereja Sedunia atau World Council of Churches (WCC), yang dilaksanakan di Hotel Yama Tondano, pada tanggal 1 hingga 8 Februari 2024.
“Tentunya kita semua sangat berterima kasih karena Sulawesi Utara menjadi tempat pertemuan para pendeta sedunia,” ungkap Gubernur Sulut Prof DR (HC) Olly Dondokambey saat menyambut para delegasi melalui Gala Dinner yang diikuti dengan pembukaan di Hotel Yama Tondano, pada Kamis (01/02/2024).
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan seluruh masyarakat Sulawesi Utara, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh delegasi atas kedatangan di Bumi Nyiur Melambai. Tepatnya yang dilaksanakan di Kabupaten Minahasa,” tukasnya.
Olly kembali menyampaikan selamat datang dan selamat bersidang di daerah yang lokasinya sangat indah untuk pariwisata. Khususnya pariwisata di atas danau dengan kuliner makanan khas danaunya yang sudah disiapkan panitia.
“Panitia sudah menyiapkan makanan-makanan khas danau buat para tamu-tamu dari luar daerah khususnya juga dari luar negeri yang datang berkunjung ke provinsi Sulawesi Utara,” ucapnya.
Peserta sidang, lanjut Olly, kurang lebih ada 79 peserta yang berkunjung ke Sulawesi Utara.
“Sekali lagi kami sangat berterima kasih atas keterpilihnya Sulawesi Utara sebagai tempat penyelenggaraan pertemuan. Semoga para peserta mendapatkan pelayanan yang baik dan bisa bersidang dengan baik di tempat yang panitia sudah siapkan terima kasih,” pungkasnya.
Opening Ceremonial Faith & Order Commission Meeting World Council of Churches (WCC), atau pembukaan ditandai dengan pemukulan tetengkoren, oleh Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Gereja-Gereja Sedunia atau WCC Rev Jerry Pillay, bersama Rev Dr Henriette Lebang salah seorang Presiden WCC, Pdt Gomar Gultom Ketum PGI.
Turut hadir, Ketua Sinode GMIM, Pdt Dr Hein Arina, jajaran Forkopimda Sulut, para Bupati dan Wali Kota se Sulut.(advertorial)
